Sabtu, 28 Desember 2013

“Visi Misi Dan Action PT.Indofood”

      Sejarah PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk.
             PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. merupakan salah satu perusahaan mie instant dan makanan olahan terkemuka di Indonesia yang menjadi salah satu cabang perusahaan yang dimiliki oleh Salim Group. Pada awalnya, PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. adalah perusahaan yang bergerak dibidang pengolahan makanan dan minuman yang didirikan pada tahun 1971. Perusahaan ini mencanangkan suatu komitmen untuk menghasilkan produk makanan bermutu, aman, dan halal untuk dikonsumsi. Aspek kesegaran, higienis, kandungan gizi, rasa, praktis, aman, dan halal untuk dikonsumsi senantiasa menjadi prioritas perusahaan ini untuk menjamin mutu produk yang selalu prima. Akhir tahun 1980, PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. mulai bergerak di pasar Internasional dengan mengekspor mi instan ke beberapa negara ASEAN, Timur Tengah, Hongkong, Taiwan, China, Belanda, Inggris, Jerman, Australia, dan negara-negara di Afrika.PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. Cabang Bandung didirikan pada bulan Mei 1992 dengan nama PT Karya Pangan Inti Sejati yang merupakan salah satu cabang dari PT Sanmaru Food Manufcturing Company Ltd. yang berpusat di Jakarta dan mulai beroperasi pada bulan Oktober 1992. Pada saat itu jumlah karyawan yang ada sebanyak 2001 2 orang yang dibagi menjadi dua shift dan memiliki peralatan produksi sebanyak 3 line. Setiap line mempunyai kapasitas produksi sebanyak 18.000 pcs/jam, pada tahun 1993 penggunaan mesin meningkat menjadi 8 line dan pada tahun 1994 meningkat menjadi 10 line mesin. Sampai saat ini telah beroprasi 14 line.Pada tahun 1994, terjadi penggabungan beberapa anak perusahaan yang berada di lingkup Indofood Group, sehingga mengubah namanya menjadi PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. yang khusus bergerak dalam bidang pengolahan mie instan. Divisi mie instan merupakan divisi terbesar di Indofood dan pabriknya tersebar di 15 kota, diantaranya Medan, Pekanbaru, Palembang, Tangerang, Lampung, Pontianak, Manado, Semarang, Surabaya, Banjarmasin, Makasar, Cibitung, Jakarta, Bandung dan Jambi, sedangkan cabang tanpa pabrik yaitu Solo, Bali dan Kendari.Hal ini bertujuan agar produk yang dihasilkan cukup didistribusikan ke wilayah sekitar kota dimana pabrik berada, sehingga produk dapat diterima oleh konsumen dalam keadaan segar serta membantu program pemerintah melalui pemerataan tenaga kerja lokal. Adanya permintaan yang semakin meningkat menyebabkan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. mengeluarkan kebijakan untuk meningkatkan kapasitas produksi dengan mendirikan pabrik II pada September 2007 dengan jumlah produksi 2 line yang memiliki kapasitas 2 kali lebih besar dibandingkan kapasitas mesin produksi yang terdapat di pabrik I. Pada akhir tahun 2008 PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. 3 memproduksi copack seperti Pop Mi dengan mengganti salah satu line Pabrik I dengan mesin yang dapat memproduksi copack.Produk yang dihasilkan kelimabelas pabrik tersebut telah terstandarisasi secara menyeluruh, diantaranya bahan baku, parameter proses, mesin/peralatan, manpower (tenaga kerja), dan barang jadi.Standarisasi yang berlaku di semua pabrik tersebut telah disertifikasi oleh SGS melalui sertifikasi International Standard Operation (ISO) termasuk PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. Selain itu PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. juga memiliki Sertifikat Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP) dan Sertifikat halal yang berlaku untuk semua produk internasional. Pada 21 Maret 1998 PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. memperoleh sertifikat manajemen mutu ISO versi 9001 yang diserahkan di Jakarta pada 3 Maret 1999. Kemudian pada 5 Februari 2004 PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. diperoleh sertifikasi ISO 9001:2000 (ISO 9001 versi 2000) dari badan akreditasi SGS International of Indonesia. Hal ini ditunjukan melalui slogan yang terdapat pada logo Indofood “The Symbol of Quality Foods” atau “Lambang Makanan Bermutu” yang mengandung konsekuensi hanya produk bermutulah yang dihasilkan. Produk bermutu tidak hanya dibuat dari bahan baku pilihan, tetapi diproses secara higienis dan memenuhi unsur kandungan gizi dan halal.PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. memiliki orientasi pasar,dimana produksi yang dilakukan oleh perusahaan disesuaikan dengan 4permintaan pasar. Perusahaan selalu berusaha memenuhi kebutuhan konsumen, baik dalam kuantitas maupun kualitas produk. Oleh karena itu,perusahaan selalu mengembangkan inovasi guna memenuhi kepuasan pelanggan, khususnya selera konsumen.Produk yang dihasilkan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. divisi mi instan terdiri dari 2 kelompok besar yaitu :

1. Bag Noodle, yaitu mie instan dalam kemasan bungkus; dan 

2. Mie telor, yaitu mi yang dalam proses pembuatannya tidak digoreng melainkan dikeringkan.
Karakteristik perusahaan dalam melakukan kegiatan produksi yang dimiliki PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. yakni bersifat mass production, yaitu jenis barang yang diproduksi relatif sedikit tetapi dengan volume produksi yang besar, permintaan produk tetap/stabil demikian juga desain produk jarang sekali berubah bentuk dalam jangka waktu pendek atau menengah. Disamping produksi PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. pun turut memperhatikan pemasaran produk sehingga memungkinkan perusahaan untuk semakin berkembang. Berbgai cara kegiatan promosi dilakukan, seperti advertising (periklanan) baik itu di media cetak maupun media elektronik dan papan-papan reklame. Sedangkan kegiatan sales promotion meliputi pembagian hadiah baik secara langsung maupun tidak langsung melalui undian-undian berhadiah. 5 Pemasaran mi instan di PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk.Bandung dibagi kedalam dua wilayah pemasaran. Wilayah pemasaran I meliputi Bandung, Purwakarta, dan Sukabumi. Sedangkan untuk wilayah pemasaran II meliputi Tasikmalaya, Garut, Cirebon, dan Jati Barang. Tujuan didirikannya PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk.Bandung adalah (1) memperluas bidang usaha secara terus menerus melalui bidang usaha internal maupun pengembangan usaha strategis; (2) mengurangi biaya transportasi; (3) selalu meningkatkan kesejahteraan karyawan; (4) mensuplai daerah lain yang selalu kekurangan persediaan barang; dan (5) berperan serta dalam pelestarian lingkungan hidup dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Kultur perusahaan ini dikenal dengan nama “CONSISTENT” (Consumer, Innovation, Staff, Excellence, and Team Work). Sumber kekuatan dalam menghadapi tantangan ini bisa dilihat dari sisi konsumen,inovasi, karyawan, keunggulan produk dan kerjasama tim. Maksud dari akronim “CONSISTENT” adalah keberhasilan perusahaan tergantung kepada kepuasan pelanggan, inovasi merupakan kunci pertumbuhan di masa depan, staff yang handal merupakan aset terbesar perusahaan,kesempurnaan adalah pandangan hidup perusahaan, dan kerjasama tim menjadikan perusahaan ini sebagai pemenang.





VISI
Ø Menjadi Total Food Solutions Company
 MISI 
Ø Untuk terus meningkatkan karyawan kami, proses kami dan teknologi kami.
Ø Untuk menghasilkan kualitas tinggi, inovatif, dan terjangkau produk yang disukai oleh pelanggan.
Ø Untuk memastikan ketersediaan produk-produk kami kepada pelanggan domestik dan internasional.
Ø Untuk memberikan kontribusi pada peningkatan kualitas hidup masyarakat Indonesia dengan penekanan pada gizi.
Ø Untuk terus meningkatkan stakeholders ‘value
ActionIndofood’s Distribusi Group memiliki jaringan distribusi yang paling luas diIndonesia,menembus ke hampir setiap sudut nusantara.Selain produk-produk Indofood sendiri,indofood juga mendistribusikan produk-produk ke pihak ketiga.Jumlah poin saham telah diperluas secara agresif sejak tahun 2005,memberikan penetrasi yang lebih luas dan lebih dalam efisien melalui rantai pasokan dan pengiriman.Stock poin berlokasi di daerah-daerah dengan kepadatan tinggi gerai ritel,termasuk pasar tradisional,memungkinkan masing-masing titik saham untuk melayani wilayah geografis dekat ditetapkan dalam waktu sesingkat mungkin.CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITYIndofood Corporate Social Responsibility(CSR) program andalan dari komitmen untuk membantu anggota masyarakat yang lebih luas dan untuk membuat kontribusi yang optimal kepada masyarakat.Selama tahun 2007 Indofood secara keseluruhan program dikembangkan dan dilaksanakan berdasarkan lima pilar dasar jangka panjang kami CSR filosofi:
  •  Membangun Human Capital

  • Mempertahankan Kohesi Sosial
  • Memperkuat Nilai Ekonomi
  • Mendorong Good Governance
  • Melindungi Lingkungan
Judul Jurnal Kinerja
1. Analisis efektivitas kinerja sebelum dan sesudah penerapan Balanced scorecard studi kasus pada PT.PINDAD (Persero)
Pengarang   :Dewi indra Lestari
Tahun                   :2003
2.BALANCED SCORECARD SEBAGAI SUATU SISTEM PENGUKURAN KINERJA PADA PT. POS INDONESIA( PERSERO ) MEDAN 20000
OLEH:LAILI RAMADHANI PULUNGAN
Tahun 2011
3.PENGARUH PELATIHAN DAN MOTIVASI KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI pada PT. LOTUS INDAH TEXTILE INDUSTRIES SURABAYA
Oleh : ITA RAHMAWATI
Tahun 2010
4.ANALISA KINERJA PRODUKTIVITAS DENGAN METODE BALANCED SCORECARD PADA PT. PUPUK ISKANDAR  MUDA(PIM) ACEH UTARA 
Oleh : Ryan pramanda
Tahun 2012
5.PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. SLAMET LANGGENG PURBALINGGA DENGAN MOTIVASI KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING
5.Oleh: ANOKI HERDIAN DITO
Tahun : 2012
6.ANALISIS MERGER DAN KINERJA KEUANGAN PT KALBE FARMA Tbk.
Oleh : Sandra Aristiani Andriyanto
Tahun :2012
7.PENGARUH MOTIVASI DAN ABILITY TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. JASA RAHARJA(PERSERO) CABANG RIAU
Oleh: Nidya gusnita
Tahun: 2011
8.Analisis Kinerja Keuangan PT.Telkom Tbk. Dengan Metode Economic Value Added
Oleh :Widjaja(jurnal organisasi dan manajemen).
Tahun 2009         
9.PERANCANGAN ALAT PENGUKURAN KINERJA PT. PRIMISSIMA DENGAN METODE BALANCED SCORECARD
Oleh: Nurlaila handayani

  Tahun :2006
10.ANALISIS KINERJA KEUANGAN PADA PT MEGA INDAH SARI MAKASSAR
Oleh :Kartini rezky anwar
Tahun :2011
11.Pengaruh motivasi dan komitmen organisasional terhadap kinerja individu pada karyawan PT.Kereta Api Indonesia (Persero)Surabaya
Oleh :Hengky Purbo Prasetyo
Tahun : 2010
Tahun : 2013
13.Pengaruh Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan PT.BRI Syariah Malang
Oleh : Defit Fitriana
Tahun :2012
14.PENGARUH KINERJA OPERASIONAL PT.SCHLUMBERGER TERHADAP KINERJA SEISMIC SURVEY KAPAL MV.GECO EMERALD DI JAKARTA
Oleh : JHANNER SILALAHI
Tahun 2007
15.ANALISIS PENGARUH KESEJAHTERAN KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN
(Studi empiris di PT. AIR MANCUR Palur)
Oleh : IRMA NOVIA S
Tahun : 2009


Referensi:









Kamis, 17 Oktober 2013

Definisi ilmu budaya dasar & Pro Kontra Miss World


Pengertian Ilmu Budaya Dasar
Ilmu atau ilmu pengetahuan adalah usaha untuk menyelidiki, menemukan, pemahaman manusia dari berbagai segi kenyataan dalam alam manusia.Ilmu memberikan kepastian dengan membatasi lingkup pandangannya, dan kepastian ilmu-ilmu diperoleh dari   keterbatasannya.merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal) diartikan sebagai hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia. Budaya terbentuk dari banyak unsur yang rumit termasuk sistem agama dan politik,adat istiadat,bahasa,perkakas, pakaian, bangunan, dan karya seni.secara sederhana ilmu budaya dasar adalah ilmu pengetahuan yang memberikan pengetahuan dasar atau umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah kebudayaan agar manusia dapat mengetahui tentang kebudayaan.Istilah Ilmu Budaya Dasar dikembangkan di Indonesia sebagai pengganti istilah Basic Humanitiesm yang berasal dari bahasa Inggris “The Humanities”. Adapun istilah Humanities itu sendiri berasal dari bahasa latin humanus yang bias diartikan manusia, berbudaya dan halus.Dengan demikian bias dikatakan bahwa humanities berkaitan dengan nilai-nilai manusia sebagai homo humanus atau manusia berbudaya.Untuk mengetahui bahwa Ilmu Budaya Dasar termasuk kelompok pengetahuan budaya, lebih dahulu perlu diketahui pengelompokan ilmu pengetahuan dikelompokkan dalam 3 kelompok besar, yaitu:
1.Ilmu-ilmu  Alamiah ( natural scince ).
Ilmu-ilmu Alamiah bertujuan untuk mengetahui aturan-aturan yang ada di alam semesta ini.Yang termasuk kelompok ilmu-ilmu alamiah antar lain astronomi, fisika, kimia, biologi, kedokteran, mekanika.

2. Ilmu-ilmu sosial (social science)
Ilmu-ilmu social bertujuan untuk mengkaji keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam hubungan antar manusia. Yang termasuk kelompok ilmu-ilmu social antara lain ekonomi, sosiologi, politik, demografi, psikologi, antropologi sosial, sosiologi hukum, dsb.
3. Pengetahuan budaya (the humanities)
Pengetahuan budaya  bertujuan untuk memahami dan mencari arti kenyataan-kenyataan yang bersifat manusiawi. Pengethuan budaya (the humanities) dibatasi sebagai pengetahuan yang mencangkup keahlian (disiplin) seni dan filsafat.Keahlian ini pun dapat dibagi-bagi kedalam berbagai bidang keahlian, seperti seni tari, seni rupa, seni musik, dll.

TUJUAN ILMU BUDAYA DASAR

Penyajian mata kuliah Ilmu Budaya Dasar tidak lain merupakan usaha yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan. Dengan demikian jelaslah bahwa mata kuliah Ilmu Budaya Dasar tidak dimaksudkan untuk mendidik ahli-ahli dalam salah satu bidang keahlian yang  termasuk didalam pengetahuan budaya (the humanities).akan tetapi ilmu budaya dasar semata-mata sebagai salah satu usaha mengembangkan kepribadian mahasiswa dengan cam memperluas wawasan pemikiran serta kemarnpuan kritikalnya terhadap nilai-nilai budaya, baik  yang menyangkut orang lain dan alam sekitarnya, maupun yang menyangkut dirinya sendiri.

Untuk bisa menjangkau tujuan tersebut Ilmu Budaya Dasar diharapkan dapat :
1. Mengusahakan penajaman kepekaan mahasiswa terhadap lingkungan budaya, sehingga mereka lebih mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan yang bane, terutama untuk kepentingan profesi mereka
2. Memberi kesempatan pada mahasiswa untuk memperluas pandangan mereka tentang masalah kemánusiaan dan budaya serta mengembangkan daya kritis mereka terhadap persoalan-persoalan yang menyangkut kedua hal tersebut.
3. Mengusahakan agar mahasiswa, sebagai calon pemimpin bangsa dan Negara serta ahli dalam bidang disiplin masing-masing, tidak jatuh kedalam sifat-sifat kedaerahan dan pengkotakan disiplin yang ketat. Usaha ini terjadi karena ruang lingkup pendidikan kita amat sempit dan condong membuat manusia spesialis yang berpandangan kurang luas.kedaerahan dan pengkotakan disiplin ilmu yang ketat.
Pro Dan Kontra “Miss World 2013”

MISS World 2013 akan menjadi perhelatan bergengsi terbesar di Indonesia. Apalagi ajang ini merupakan yang pertama kali digelar di Tanah Air.
Tak heran jika perhelatan tersebut membawa makna tersendiri bagi masyarakat khususnya Indonesia."Ajang ini punya arti bagi Indonesia, apalagi akan disiarkan lebih dari 130 negara.Mereka akan tahu misalnya Bali adalah bagian dari Indonesia.  Namun menjelang event ini digelar, muncul berbagai pro dan kontra dalam penyelenggaraannya.ada fenomena unik dan menarik sekaligus kagum ketika kita menyaksikan, ternyata pakaian adat yang kita punyai dari 33 provinsi itu sangat indah dipakai dengan aneka warna yang dikenakan oleh para kontestan Miss World 2013. Secara tidak langsung, ada perasaan kagum dan terkesima pada bangsa sendiri yang ternyata memiliki keanekaragaman budaya yang dicerminkan melalui pakaian adatnya.Selama ini perempuan perempuan di dunia sudah terbiasa dengan memakai pakaian bikini berlenggak-lenggok di ajang Miss World, namun di Indonesia ada pemandangan lain yang paling tidak cukup menggembirakan kita sebagai bagian dari bangsa Indonesia.
Beberapa nilai positif, ajang Miss World 2013 diselenggarakan di Indonesia. Event ini merupakan kesempatan bangsa Indonesia untuk menunjukkan kepada dunia bahwa kita merupakan negara yang kaya akan budaya dan potensi dalam peradaban manusia. Hal ini akan membuat bangsa Indonesia dikenal lebih luas, sehingga bahwa kesan di Bali lebih terkenal dibandingkan Indonesia tidak lebih dominan, justru dengan ajang ini ingin membuktikan kepada dunia luar bahwa Bali merupakan salah satu dari banyak tempat dan budaya yang ada di Indonesia. Dengan ajang ini, kita dapat untuk memperjuangkan perubahan social dan budaya di masyarakat yang masih memandang perempuan sebagai ”hal yang sepele”. Hal yang perlu menjadi titik pandang adalah langkah awal kita memperkenalkan kepada dunia bias dilakukan melalui simbolisasi dengan memperkenalkan tatanan budaya yang ada di Indonesia.
Kontra terhadap kontes Miss World 2013 sejak pertama kali menegaskan bahwa ini bertentangan dengan Islam.Sudut pandang Islam ini terpancar dari sikap penolakan dan konsisten elemen umat.Harus disadari bahwa penolakan kontes ini berasal dari kedalaman iman.Bukan sekadar tidak sesuai dengan kebudayaan atau kearifan lokal.Memang tidak dapat dipungkiri, kontes serupa juga sering digelar di Indonesia.Apabila kontes Miss World 2013 jadi dihelat.Maka semakin menunjukan jika negeri ini semakin menuju kepada liberalisasi budaya dan hidup.
kesimpulan dari ajang Miss World 2013 yaitu dengan di selenggarakan di Indonesia kita dapat memperkenalkan kebudayaan yang ada di Indonesia lebih luas lagi. Kita pun tidak selalu memandang ajang Miss World 2013 sebagai ajang yang negative kita dapat mengambil hikmahnya.karena ajang Miss World 2013 tidak selalu memakai pakaian bikini tetapi mereka juga bias menunjukkan bahwa mereka bias menjadi wanita yang bias membawa nama baik Negara mereka masing-masing dan menambah wawasan tentang kebudayaan.
http://edisugiartonos.blogspot.com/2011/10/tugas-ibd-part-1-pengertian-ibd-dan.html
http://lifestyle.okezone.com/read/2013/09/13/195/865603/ke-indonesia-an-miss-world-2013